DISIMPANG JALAN

Sabtu, 09 April 2011

Tak pernah kusesali jalan yang kupilih
Walau kutahu jalan itu terjal dan berbatu
Walau kutahu jalan itu berliku
Menurun dan mendaki...
Pikirku...
Jalan itu kan membuat tapak kaki kuat mencengkeram jalan tak rata
Pikirku...
Jalan itu kan membuat lututku tak gentar menahan beban di pundak
Ternyata tidak... aku salah
Setiap langkah bagai menghujam tapak kaki pada permadani onak berduri
Lututpun kian bergetar dengan beban yang bertambah tak henti
Aku mulai mencium aroma kekalahan
Aroma yang meracuni pendirianku, membuatku limbung

Pandanganku kabur...
Tak tahu lagi arah yang kutuju, tak tahu lagi kemana kaki ini melangkah
Disimpang jalan ini aku terdiam, terpekur dan terduduk menatapi duri yang tertanam di tapak kaki
Rasanya tak sanggup lagi melangkah ditemani pedih dan perih
Dan aku terdiam, sambil berharap ilalang menari menghiburku

Selengkapnya...